SURAT PERJANJIAN PRA SEKOLAH. TIDAK AKAN MENUNTUT GURU YANG MENCUBIT SISWANYA


Silahkan dishare bila bermanfaat. Postingan ini saya buat bukan sebagai ajakan bagi guru untuk bertindak KASAR terhadap murid, bukan pula ajakan bagi ortu untuk membiarkan anaknya TERANIAYA. Tapi lebih kepada menjaga harga diri pendidik di mata murid dan orang tua. Karena sudah selayaknya mereka dihormati. Semoga Allah selalu menjaga kita dalam meluruskan niat.
Wallahu'alam.



Sering denger kasus pembuian guru karena "menganiaya" murid? Dan akan ada yang mengatakan dulu saya dipukul guru, ngadu ke ortu, malah tambah dipukul.

Iya. Itu DULU pak, bu, mas, mbak. Sekarang lain, akan ada orang yang mengatakan: kalo bisa ditegur dengan lembut, kenapa kasar? Gw juga setuju. Tapi, ternyata yang mengalami gak semudah itu.

Ada temen yang cerita, temennya guru di suatu SMK swasta yang notabene cowok semua dan bandel naudzubillah. Gak jaman cuy,ngerjain temen. Sekarang jamannya ngerjain guru. Ngelecehin guru itu udah biasa ceunah. Beliau yang akhwat lemah lembut mencoba bertahan dengan menjaga izzah kelembutan akhlaknya. Berhasil? KAGAK. Hakhakhak. Emangnya film! Murid bebal tiba-tiba jadi terharu gitu? Bisa jadi tempe goreng si mbaknya. Akhirnya dia mulai tegas. Cubit-cubitan udah langganan keseharian. Dan beneran hopeless pengen pindah ke sekolah berjudul PAUD atau TK aja! Wow banget. Gw selama ini mikir, didik anak TK lebih susah karena memang pengennya main terus. Ternyata nggak begitu.

Maka, menjelang tahun ajaran baru, marilah bapak ibu guru membuat surat pernyataan seperti ini. Bila perlu pake materai 6000. Karena ternyata gak hanya dunia gw yang kudu pake formulir pernyataan tidak akan menuntut terhadap tindakan vet pada pasien tapi juga tindakan guru terhadap murid yang dianggap perlu.

Dunia oh dunia. Harga bayaran pendidik sudah lah murah, harus pula harga diri mereka diinjak.

0 Response to "SURAT PERJANJIAN PRA SEKOLAH. TIDAK AKAN MENUNTUT GURU YANG MENCUBIT SISWANYA"

Post a Comment

wdcfawqafwef