Antara Ahok, Ahmad Dhani dan Nikita Mirzani

Ahok, Nikita Mirzani dan Ahmad Dhani. (Bintang Pictures) — Belum lagi pemilihan gubernur DKI Jakarta digelar perseteruan sudah mulai muncul antara Ahok dan Ahmad Dhani.

Bintang.com, Jakarta Pemilihan Gubernur DKI Jakarta baru akan digelar tahun 2017. Namun situasi jelang pemilu sudah mulai ramai. Sejumlah nama yang akan baju sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur sudah bermunculan. Dari sekian nama yang muncul ada nama petahana; Ahok dan musisi Ahmad Dhani. Di antara keduanya ada bintang yang kerap tampil seksi Nikita Mirzani angkat bicara soal siapa yang layak menjadi gubernur DKI Jakarta selanjutnya.

Nikita terang-terangan memberikan dukungan pada pria bernama lengkap Basuki Tjahaya Purnama itu untuk memimpin Jakarta pada lima tahun selanjutnya. "Niki lihatnya Ahok lebih baik mengatur Jakarta kayaknya dibanding orang lain. Saat ini sih, belum ada yang bisa gantiin dia sebagai gubernur," kata Nikita Mirzani saat ditemui di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (11/2/2016).

Nikita Mirzani. (Deki Prayoga/bintang.com)

Sedangkan sosok Ahmad Dhani menurut pandangan Nikita lebih baik konsisten pada dunia seni musik yang sudah membesarkan namanya selama ini. "Kayaknya belum bisa deh Ahmad Dhani menggantikan sosok Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ahmad Dhani sih cocoknya jadi juri saja. Terus dia harusnya bikin lagu saja. Soalnya lagunya Ahmad Dhani kan bagus-bagus dan hits kan," begitu komentar janda dua anak ini.
Ternyata Ahok mengikuti pemberitaan soal Nikita Mirzani yang berpendapat tentang sosok yang layak menjadi pemimpin ibukota untuk periode mendatang. Buktinya ia memberikan tanggapan soal ini. Malah ia makin pede. "Enggak apa-apa, yang penting Nikita pilih gue daripada Ahmad Dhani. Hahaha...," seloroh Ahok

Ahmad Dhani sendiri siap bersaing dengan bakal Calon Gubernur yang lain termasuk Ahok. Namun ia menyerahkan semuanya kepada rakyat Jakarta, apakah menginginkan dirinya maju sebagai Calon Gubnernur atau tidak. "Ya itu dilihat perkembangannya nanti, apakah memang warga Jakarta membutuhkan pemimpin seperti saya, atau apakah warga Jakarta ingin Gubernur saat ini (Ahok) yang tetap jadi Gubernur DKI," jelas Dhani.