Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Syihab setuju dengan pernyataan “lebih baik pemimpin kafir asal jujur dan adil dari pada pemimpin muslim korup dan khianat”.
Merunutnya, kalimat seperti itu lebih baik digunakan agar jangan sampai umat muslim pilih pemimpin non muslim.
Selain itu, ia juga tidak rela gara-gara oknum pejabat muslim yang korup lalu semua pejabat muslim dianggap jelek semua, padahal pejabat muslim yang jujur, bersih, cerdas, itu jauh lebih banyak.
“Dan sebenarnya, orang kafir yang penjahat juga banyak. Jadi jangan muslim aja dicap jelak sementara yang kafir bagus-bagus,” ujarnya.
"Kalau sampai penista agama tidak di tahan dan sampai Ahok menang pilkada, umat muslim wajib berhenti bekerja di tempat non muslim. Kita harus punya harga diri dan tunjukan kepada mereka kalau kita kuat, kita mampu.
Oleh karena itu, Habib Rizieq meminta umat Islam di Jakarta untuk terus berjuang menghadirkan pemimpin Muslim dan tidak terpedaya.
Tabligh Akbar dan Doa Keselamatan untuk Kepemimpinan Ibu Kota ini dihadiri oleh sejumlah ulama, tokoh dan pimpinan Ormas Islam.
Selain Habib Rizieq, hadir juga mantan Ketua Umum Baznas Prof Dr KH Didin Hafiduddin, Pimpinan Perguruan Islam As-Syafiiyah KH Abdul Rasyid AS, dan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Prof Dr Amien Rais. dan tokoh-tokoh umat Islam lainnya.
0 Response to "FATWA BARU LAGI.. YUKK RAME RAME RESIGN DARI TEMPAT KERJAAN MASING-MASING.."
Post a Comment