Tujuh tokoh Islam didorong untuk maju di Pilgub DKI oleh Majelis Pelayan Jakarta yang berisi para ulama. Fraksi Hanura menilai ke-7 nama tersebut belum mengancam posisi calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk merebut kursi DKI 1 2017 mendatang.
"7 nama itu kan pilihan para elit, sedangkan masyarakat Jakarta berdasarkan survei lebih cenderung memilih Ahok daripada calon yang disodorkan Majelis Pelayan Jakarta tersebut," papar Tim Pilkada DKI dari Hanura Dadang Rusdiana saat berbincang dengan detikcom, Senin (13/6/2016).
Menurut Dadang, 7 nama pilihan MPJ belum bisa menandingi Ahok. Elektabilitas para calon yang direkomendasikan, kata Dadang, masih jomplang jika dibandingkan dengan Ahok.
"Kalau pendapat saya 7 nama tersebut dilihat dari prestasi dan elektabilitas masih jauh dibanding dengan Ahok," tutur dia.
"Silahkan lihat hasil survei, rata-rata elektabilitas para calon tersebut tidak akan melampaui 15 persen," sambung sekretaris Fraksi Hanura itu.
Seperti diketahui, Majelis Pelayan Jakarta yang dibentuk oleh para ulama mendorong tujuh tokoh Islam maju Pilgub DKI. Mereka adalah Adhyaksa Dault, Nurdin Abdullah, Sandiaga Salahuddin Uno, Letjen (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, Suyoto, Yusril Ihza Mahendra, dan Ustaz Yusuf Mansur. http://news.detik.com/
0 Response to "Hanura: 7 Tokoh Islam Belum Bisa Tandingi Ahok . TOKOH DAN CONTOH BAGI SEMUA AGAMA"
Post a Comment