Facebook telah menyelesaikan proses akuisisi terhadap perusahaan layanan pesan instan WhatsApp Pada akhir proses akuisisi, Facebook harus membayar US$ 22 miliar, naik US$ 3 miliar dari kesepakatan semula yang diteken pada Februari lalu. Kenaikan harga terjadi karena kenaikan saham Facebook.
Seperti dikutip dari WhatsApp akan menjadi anak perusahaan Facebook. Hal ini tercantum dalam laporan yang diajukan ke Securities & Exchange Commission. Adapun pendiri WhatsApp sekaligus pimpinan perusahaan, Jam Koum, telah bergabung dengan Facebook. Seperti Zuckerbegrg, Koun hanya akan menerima gaji US$1, tetapi mendapatkan pembayaran saham senilai US$ 2 miliar selama empat tahun.
Rencana pembelian WhatsApp oleh Facebook ini awalnya sempat diragukan karena pendapatan dari pesan layanan instan itu tak bisa diukur. Nilai transaksi awal adalah US$ 19 miliar dalam bentuk uang tunai dan saham. Namun setelah akuisisi, pengguna WhatsApp melonjak dari 500 juta menjadi 600 juta pengguna aktif.
Meski memiliki pengguna yang amat banyak, Federal Trade Commision mengingatkan Facebook bahwa mereka tidak bisa sembarangan menggunakan data pengguna WhatsApp untuk beriklan. Hal ini disepakati oleh Koum dan Zuckerberg.
WhatsApp menyediakan layanan gratis pada tahun berikutnya. Mulai tahun kedua, pengguna WhatsApp diwajibkan membayar 99 sen dolar setiap tahun. http://m.tempo.co/
0 Response to "BAGAIMANA KABAR WHATSAPP. SETELAH RAMPUNG AKUISISI DENGAN FACEBOOK"
Post a Comment